Tetap Menjaga Integritas, Jajaran Pegawai Lapas Permisan Lakukan Apel Pagi Pegawai

NUSAKAMBANGAN - Dalam rangka meningkatkan kedisiplinan dan integritas serta mempertahankan integritas dalam bekerja di  bulan suci ramadhan, seluruh petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Permisan Nusakambangan menggelar apel pagi, Senin (18/03).

Apel pagi yang dipimpin oleh Kepala Lembaga Pemasyrakatan Permisan, Ahmad Hardi, ini diikuti oleh pejabat struktural, JFT, JFU, Pegawai staf Lapas Permisan.

Baca juga: Bapas Kelas II Nusakambangan Ikuti Sosialisasi Uji Coba Aplikasi Sistem Manajemen BMN Terpadu secara Daring

Dalam arahannya, Kalapas menekankan pentingnya kedisiplinan dan integritas dalam bekerja. Menurutnya, kedisiplinan dan integritas merupakan kunci keberhasilan dalam bekerja. Terlebih lagi di bulan suci ramadhan ini perlu tetap mempertahankan integritas dalam pelaksanaan tugas. 

"Kedisiplinan dan integritas merupakan modal dasar bagi setiap pegawai Lapas dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Pegawai Lapas yang berintegritas akan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat maskipun dalam bulan suci ramadhan ini, " kata Hardi.

Baca juga: Mancing Mania di Pulau Nusakambangan

Selain itu, Hardi juga mengingatkan kepada seluruh petugas Lapas untuk selalu menjaga kesehatan dan kebersihan diri. Menurutnya, kesehatan dan kebersihan diri merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh setiap pegawai Lapas.

"Pegawai Lapas yang sehat dan bersih akan mampu bekerja dengan prima dan maksimal, " kata Hardi.

Baca juga: Bapas Nusakambangan Ikuti Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H Secara Virtual

Apel pagi ini berjalan dengan lancar dan tertib. Seluruh petugas Lapas mengikuti apel dengan penuh semangat dan Hikmat.

Dengan dilaksanakannya apel pagi ini diharapkan dapat meningkatkan kedisiplinan dan profesionalisme serta mempertahankan integritas dalam bekerja, serta menjaga kesehatan dan kebersihan diri bagi seluruh petugas Lapas Permisan.

Baca juga: Kasi Giatja Pimpin Apel Pegawai Lapas Permisan dan Poltekip 53